BUKU INI berisi 70 kolom Ong Hok Ham di majalah Tempo dari 1976-2002, yang merupakan refleksi seorang sejarawan atas pelbagai persoalan yang dihadapi Indonesia: dari mitos kekuasaan sampai peran preman (jago). Ditulis dengan bahasa yang sederhana, karya ini seolah menegaskan bahwa bangsa ini, terutama penguasanya, tak pernah berhenti menakik peradaban usang, peradaban yang tidak membawa kita ke…
Melalui buku ini sejarawan Ong Hok Ham menyadarkan kita bahwa Madiun memiliki sejarah yang panjang. Maka betapa salah jika ingatan atas wilayah ini hanya terpatri pada sejarah pemberontakan PKI 1948. Pada era Perang Giyanti (1746-1755), misalnya, Madiun memberikan dukungan yang amat penting bagi Sultan Mangkubumi (bertakhta 1749-1792). Dukungan ini berasal dari sosok Kiai Tumenggung Wirosentiko…
Buku ini merupakan kumpulan seri buku Tempo: Penegak Hukum. Buku ini menceritakan seorang Yap Thiam Hien, seorang penegak hukum yang jujur ,mengedepankan integritas, dan berusaha mewujudkan keadilan bagi semua orang di Indonesia tanpa memandang SARA. Ilustrasi pada buku ini membantu pembaca untuk mengetahui sejarah hidupnya, karirinya, dan peran vitalnya dalam sejarah keadilan di Indonesia. bah…
Di Bawah Lentera Merah menarasikan satu periode krusial dalam sejarah Indonesia yaitu ketika benih-benih gagasan kebangsaan mulai disemaikan, antara lain lewat upaya berorganisasi. Melalui sumber data berupa kliping-kliping koran antara tahun 1917-1920an dan wawancara autentik yang berhasil dilakukan terhadap tokoh-tokoh sejarah yang masih tersisa, penulisnya mencoba melacak bagaimana bentuk pe…
Presiden Republik Indonesia adalah orang paling penting atau nomor satu di negeri ini. Setidaknya, sesuai pelat nomor sedan kepresidenan: RI 1. Oleh Wisnu Nugroho, wartawan Kompas, sisi tidak penting RI 1 yang kini dijabat Susilo Bambang Yudhoyono dipaparkan dengan lugas,mengalir, dan apa adanya di blog kompasiana. Menulis berita ”penting” RI 1 dan menyiarkannya langsung dan serentak hanya…
Kenyataannya hanya sedikit orang yang tahu bahwa Sjarifuddin Prawiranegara merupakan salah seorang tokoh penting yang merumuskan sistem ekonomi Indonesia, suatu bidang yang kemudian hari dibahas dalam disiplin ilmu ekonomi pembangunan. Pemikiran ekonomi Sjafruddin terbukti teramat maju dan melampaui zamannya, hingga pada awalnya pendapat dan gagasan yang ia miliki dipandang kontroversial. Karen…
Siapa yg tidak kenal Ki Hajar Dwantara? Setiap anak bangsa Indonesia tentu mengenalnya. Ia ialah aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia, kolumnis, & pelopor pendidikan bagi bangsa Indonesia. Sepanjang perjalanan hidupnya sarat dengan perjuangan & pengabdian demi kepentingan bangsa. Peran & jasanya begitu besar dalam mengawali impian bangsa Indonesia utk menjadi bangsa yg merdeka dari segala m…
Indonesia patut berbangga memiliki Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie. Tokoh dengan sejuta prestasi ini tak hanya dikenal sebagai presiden ke-3 Republik Indonesia, tapi juga insinyur ternama yang karya dan pencapaiannya melambung hingga ke kancah dunia. Meski begitu, rupanya perjuangan beliau tidaklah mudah. • Seperti apakah sosok B.J. Habibie? • Bagaimana masa kecil B.J. Habibie? …
"Yang sakit itu Soedirman, tapi Panglima Besar tidak pernahsakit.” Pagi itu, 19 Desember 1948, Panglima Besar bangkit dan memutuskan memimpin pasukan keluar dari Yogyakarta, mengkonsolidasikan tentara,dan mempertahankan Republik dengan bergerilya. Panglima Besar sudah terikat sumpah: haram menyerah bagi tentara. Karena ikrar inilah Soedirman menolak bujukan Sukarno untuk berdiam di Yogyakart…
Siapa saja yang sudah memberi pengaruh besar dalam dunia komputer, sebuah teknologi yang sudah Anda pakai sekarang ini? Ternyata di balik kesuksesan teknologi komputer, teknologi yang sungguh sangat berkembang saat ini, ada banyak sekali tokoh yang memberi kontribusi sangat penting. Dalam buku ini, Anda akan menemukan sekaligus belajar tentang rahasia sukses tokoh-tokoh besar dalam dunia komput…