Menik itu ya, ceriwisnya minta ampun! Kalau sudah nyerocos, sulit mengeremnya. Persis burung prenjak yang tidak berhenti berkicau. Sekarang coba bayangkan, kalau Menik harus berurusan dengan Aiman, cowok dingin yang super pendiam! Panik nggak? Panik nggak? Ya panik lah. Masa enggak! Awalnya urusan Menik dan Aiman sebatas urusan mengantar jahitan. Tapi tak disangka ternyata merembet ke mana-man…