Indonesia patut berbangga memiliki Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie. Tokoh dengan sejuta prestasi ini tak hanya dikenal sebagai presiden ke-3 Republik Indonesia, tapi juga insinyur ternama yang karya dan pencapaiannya melambung hingga ke kancah dunia. Meski begitu, rupanya perjuangan beliau tidaklah mudah. • Seperti apakah sosok B.J. Habibie? • Bagaimana masa kecil B.J. Habibie? …
Sebuah dunia yang bermula dari sebuah titik berangkat, yang berlanjut pada perjuangan, dan kerja keras yang membawa pada kesuksesan, yang diikuti dengan berbagai kontroversi dan kisah tragis, yang berlanjut pada masa surut, yang disertai dengan kerja keras untuk memperjuangkan apa yang telah menjadi cita-cita mereka, hingga perbuatan-perbuatan putus asa yang terkadang berakhir dengan kematian y…
"Yang sakit itu Soedirman, tapi Panglima Besar tidak pernahsakit.” Pagi itu, 19 Desember 1948, Panglima Besar bangkit dan memutuskan memimpin pasukan keluar dari Yogyakarta, mengkonsolidasikan tentara,dan mempertahankan Republik dengan bergerilya. Panglima Besar sudah terikat sumpah: haram menyerah bagi tentara. Karena ikrar inilah Soedirman menolak bujukan Sukarno untuk berdiam di Yogyakart…
Siapa saja yang sudah memberi pengaruh besar dalam dunia komputer, sebuah teknologi yang sudah Anda pakai sekarang ini? Ternyata di balik kesuksesan teknologi komputer, teknologi yang sungguh sangat berkembang saat ini, ada banyak sekali tokoh yang memberi kontribusi sangat penting. Dalam buku ini, Anda akan menemukan sekaligus belajar tentang rahasia sukses tokoh-tokoh besar dalam dunia komput…
Buku ini bicara tentang Dahlan Iskan yang nyentrik, tetapi dari sisi tanya jawab antara tokoh dan ustaz (ceritanya). Jadi ada unsur pencerahan yang sedikit pembaca bisa introspeksi diri. Dari situ pula pembaca bisa menyimpulkan bahwa Dahlan berbuat tidak direkayasa, memang orangnya begitu.
Sultan Fattah memerintah kerajaan Demak dengan menegakkan syariat Islam, sebagaimana yang tertuang dalam kitab Salokantoro dan Angger Surya yang dijadikan sebagai kitab undang-undang kerajaan. Kitab yang memberlakukan hukum-hukum Islam. Naik takhtanya Sultan Fattah adalah cita-cita besar dari Wali Songo demi mewujudkan siyasah syaríyah islamiyah sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Rasulull…
Di atas kapal Renville, Agus Salim membuat utusan Belanda yang menuduh RI menyalahi kesepakatan Linggarjati bungkam: “Apakah aksi militer yang Tuan lancarkan terhadap kami sesuai dengan Perjanjian Linggarjati? Kalau Tuan-tuan melancarkan sekali lagi aksi militer terhadap kami, kami akan mencapai pengakuan de jure di seluruh dunia.” Itulah Agus Salim. Diplomat yang cerdik dan pendebat ulung;…
From zero to hero, mungkin hanya ungkapan itu yang tepat disematkan untuk Jack Ma karena hanya butuh waktu semalam, ia ditasbihkan menjadi orang terkaya nomor satu di China atau negeri tirai bambu. Ia dulu hanya seorang guru bahasa inggris di negeri tirai bambu ini kemudian berubah menjadi seorang milyarder nomor satu di negara tersebut dan masuk ke dalam jajaran orang terkaya di dunia urutan …
Duncan Clark berhasil masuk ke dalam jiwa Alibaba dan pendirinya, Jack Ma, yang berhasil menghadapi kegagalan dan rintangan di China demi membangun perusahaan terbesar di dunia. China berkembang di bawah kepemimpinan Jack Ma. Buku ini wajib dibaca oleh siapa saja yang ingin memahami keadaan di China saat ini serta semangat seorang pengusaha besar.
Buku ini adalah bagian dari serial Perempuan-Perempuan Perkasa yang diangkat dari edisi khusus Majalah Tempo April 2013. Ide penulisan sejarah Kartini ini adalah agar pembaca mendapatkan gambaran yang utuh tentang Sang Pendekar. Pengetahuan mengenai Kartini yang diajarkan di sekolah tak sepenuhnya membentuk pemahaman yang melampaui hal ihwal yang sudah klise dan rutin. Kartini, ningrat Jawa yan…
Sebagai imam Katolik, dan kemudian menjadi uskup, tugas utama Soegijapranata adalah menggembalakan umat Katolik. Meskipun demikian, dalam lintasan sejarahnya kiprah kekaryaan Soegijapranata tidak hanya berdimensi kegerejaan (kekatolikan) tetapi juga sarat dengan dimensi kebangsaan (keindonesiaan). Dimensi kebangsaan ini sudah tampak ketika ia memutuskan untuk menjadi imam. Konon, ia tidak menem…
Sri Sultan Hamengkubuwono IX adalah Sultan Yogyakarta kesembilan yang berperan besar dalam sejarah kemerdekaan Indonesia. Pasalnya, ia memiliki peran dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan dan integrasi bangsa. Setelah kemerdekaan Indonesia diproklamasikan, Sri Sultan Hamengkubuwono IX mengeluarkan maklumat 5 September 1945 dan membentuk Komite Nasional Indonesia Daerah di Yogyakarta. S…
Jenderal Soedirman adalah salah satu tokoh sekaligus pahlawan yang berjasa untuk Indonesia dalam bidang militer adalah Panglima Besar TNI Jenderal Soedirman. Bahkan, namanya selalu diabadikan sebagaimana nama jalan di seluruh kota besar di Indonesia. Sudirman dibesarkan dengan cerita-cerita kepahlawanan, juga diajarkan etika dan tata krama priyayi, serta etos kerja dan kesederhanaan wong cilik,…
Buku ini memuat kisah perjalanan Buya Hamka sejak kecil hingga wafat. Sederet kisah inspiratif keteladanan beliau tergambar dengan jelas. Melalui buku pula, pembaca akan dengan mudah memahami, menerapkan, hingga mengambil hikmah dari sosok Hamka
Buku ini berisi kisah KiHajar Dewantara dalam memperjuangkan kesetaraan pendidikan di Indonesia agar dapat dimiliki oleh semua lapisan masyarakat. Suka duka hingga beberapa diasingkan pleh pemerintah kolonial Belanda telah ia jalani semasa hidupnya. Bersama dua tokoh tiga serangkai lainnya, Kihajar mampu memerdekakan pendidikan di Indonesia. Ia mendirikan perguruan pendidikan taman siswa yang b…
KH Ahmad Dahlan dikenal sebagai pendiri Muhammadiyah, salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia. Beliau juga merupakan seorang ulama dan salah satu tokoh pembaharuan Islam di Indonesia. Berkat perjuangan jasa-jasa KH Ahmad Dahlan, Pemerintah Indonesia menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepadanya. Pemikiran KH Ahmad Dahlan bahwa Islam hendak didekati serta dikaji melalui kacamata …
Nama dan kisah hidup Tan Malaka sangat melegenda. Tan Malaka ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden Soekarno melalui Keputusan Presiden RI Nomor 53 yang ditandatangani oleh Soekarno pada 28 Maret 1963. Tan Malaka yang lahir pada 2 Juni 1897 merupakan lulusan Kweekschool (Sekolah Guru) di Bukittinggi, Sumatera Barat. Karena kecerdasannya, Tan Malaka bersekolah di Belanda. Namun, unt…
San Pietro, Colosseum, Menara Pisa, Danau Lugano, Mount Titlis, Lion Monument, Eifel, Louvre, hingga Windmolen. Itulah perjalanan Nurinwa berkeliling Eropa--dari Roma, Venesia, Paris, sampai Amsterdam. Di setiap perjalanan dia mengamati, mendengar, menggumam, mengenang, bersenandung, dan menyanyi. Dari gumam dan kenangan inilah Nurinwa juga membawa pembaca kembali ke tempo doeloe, kepada masa k…
Mahfud MD, sosok yang melegenda di dunia akademis maupun perpolitikan Indonesia. Kepribadiannya yang jujur dan rasa cintanya yang tinggi terhadap tanah air telah mengantarnya kembali duduk di Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia.
Untuk menjawab tantangan globalisasi dengan tetap mempertahankan identitas ketimurannya, nampak kita perlu belajar dari Gus Dur. Pertama, Gus Dur menawarkan pemikiran paradigmatiknya lewat konsep dinamisasi pendidikan pesantren. Kedua, Gus Dur menawarkan tradisi berfilsafat dan penggunaan rasio secara proporsional. Ketiga, mengikuti tradisi tulis yang dicontohkan Gus Dur dengan puluhan, bahkan …
Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional (IDSN) yang berada pada Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan telah berhasil menerbitkan seri buku biografi dan kesejarahan. Penulisan buku-buku kesejarahan wajib kita tingkatkan mengingat perlunya kita untuk senantiasa memupuk, memperkaya, dan memberi corak pada kebuda…
Kisah pahlawan perempuan Aceh ii, serta kewibawaannya dan kepandaiannya juga keberaniannya dalam berjuang melawan belanda menunjukan pada kita bahwa perempuan juga dapat melaksanakan peranan- peranan yang katanya cuma untuk lelaki.Buku biografi Cut Nyak Din dalam bentuk novel sejarah ini bukan saja kaya data dan merupakan sebuah kisah pahlawan perempuan Aceh serta kewibawaannya dan kepandaianny…
Buku autobiografi ini adalah curahan dari seorang tokoh yang hidupnya dipenuhi karya. Seorang mantan presiden Indonesia, ilmuwan, teknokrat, dan berbagai label terbaik yang melekat pada dirinya. Siapa dia? Yakni, B.J. Habibie. Kalau kita mengingat siapa pembuat pesawat terbang, maka kita bisa merujuk pada beliau. Buku setebal 311 halaman ini terdiri dari 37 bab yang diterbitkan oleh PT.THC Man…
Tiga dekade lebih bukanlah waktu singkat bagi seorang presiden memimpin sebuah negara. Itulah yang dialami oleh Soeharto, Presiden kedua Republik Indonesia. Soeharto berada di puncak kepemimpinan selama 32 tahun, yakni sejak 1966 hingga 1998. Pada periode itu, ada semacam kontradiksi yang mencuat ke permukaan. Aura kejawen pun melekati setiap tindak tanduknya dalam memutuskan kebijakan. Orde b…
Siapa yang tidak kenal Gajah Mada. Citra sosoknya yang agung dikisahkan dalam berbagai serat dan lukisan. Nama Gajah Mada melegenda di Nusantara karena prestasi besarnya sebagai tokoh pertama yang berhasil mempersatukan Nusantara menjadi national state di bawah pemerintahan Kerajaan Majapahit.
"Chairil Anwar bukanlah sastrawan yang hanya merenung di balik meja lalu menulis puisi. Sajak “Diponegoro” yang petilannya menerakan kata-kata Maju Serbu Serang Terjang, misalnya, ia tuliskan untuk menggelorakan kembali semangat juang. Melalui sajak ini, ia mengungkap sosok Diponegoro yang kuat dan liat menghadapi Belanda. Chairil tegas melawan kolonialisme. Sebuah kutipan populer yang mena…
Suatu kali, bersama Jusupadi Danuhadiningrat, pemuda asal Yogyakarta, dan Adnan Kapau Gani, pemuda Minangkabau penyuka makanan Palembang, Muhammad Yamin berkelakar tentang persatuan “menu” Nusantara. “Kalau situ dahar gudeg ame nasi, jangan lupa plus ama pempek-nya,” ucap Adnan. Yamin lalu nyeletuk, “Dan bagus-an lagi, tambah rendang.” Sebagai penggerak Kongres Pemuda I, 2 Mei 1926,…
Dia konsisten mengamalkan amanat Kongres Pemuda II Oktober 1928 yang menahbiskan bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan. Ketika Belanda berusaha mengubur bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan, dia tetap berjuang mempopulerkan bahasa itu di masyarakat. Dialah Amir Hamzah, raja penyair Pujangga Baru. Bermacam puisi, prosa, dan sajak lantas dia anggit dalam bahasa Indonesia. Terhimpun dalam Nyany…
Di dalam tubuh Ernest François Eugène Douwes Dekker mengalir darah Belanda, Prancis, Jerman, dan Jawa. Tapi semangatnya lebih menggelora ketimbang penduduk bumiputra. Dia bersama Tjipto Mangoenkoesoemo dan Ki Hadjar Dewantara adalah “Tiga Serangkai”, orang-orang pertama pendiri partai politik di Indonesia: Indische Partij. Sebagai penggerak revolusi, gagasan Ernest melampaui zamannya. Tur…
JIKA masih hidup, dan diminta melukiskan situasi sekarang, Mohammad Hatta hanya perlu mencetak ulang tulisannya yang terbit pada 1962: “Pembangunan tak berjalan sebagaimana semestinya.... Perkembangan demokrasi pun telantar karena percekcokan politik senantiasa. Pelaksanaan otonomi daerah terlalu lamban sehingga memicu pergolakan daerah”. Demokrasi dapat berjalan baik, menurut Hatta, jika …
JIKA masih hidup, dan diminta melukiskan situasi sekarang, Mohammad Hatta hanya perlu mencetak ulang tulisannya yang terbit pada 1962: “Pembangunan tak berjalan sebagaimana semestinya.... Perkembangan demokrasi pun telantar karena percekcokan politik senantiasa. Pelaksanaan otonomi daerah terlalu lamban sehingga memicu pergolakan daerah”. Demokrasi dapat berjalan baik, menurut Hatta, jika …
Mohammad Natsir orang yang puritan. Hidupnya tak berwarna-warni seperti cerita tonil. Tapi kadang kala orang yang lurus bukan tak menarik. Ia punya daya tarik sendiri: santun, bersih, konsisten, toleran, tapi teguh berpendirian. Indonesia sekarang seakan-akan hidup di sebuah lingkaran setan yang tak terputus: regenerasi kepemimpinan terjadi, tapi birokrasi dan politik yang bersih, kesejahteraan…
Pada masa penjajahan Jepang, Ia menjadi wartawan kantor berita Domei. Pidato-pidatonya selalu meneriakkan “Allahu Akbar” dan mengobarkan semangat pejuang menentang tentara Sekutu. Sosoknya terekam kuat dalam potret diri yang mengacungkan telunjuk dan tatapan mata tajam. Sutomo atau Bung Tomo adalah tokoh “pemberontak” termasyhur. Kehadirannya jadi simbol perlawanan dalam pertempuran 10…
Menentang feodalisme, Haji Oemar Said Tjokroaminoto punya andil menempa para tokoh pergerakan nasional. Pemerintah Belanda menjulukinya “Raja Tanpa Mahkota”, sementara rakyat jelata menganggapnya “Ratu Adil”. Di tangan Tjokro, Sarekat Islam berubah dari organisasi saudagar batik pribumi menjadi gerakan politik yang besar dan kuat. Pelajaran membaca ayat Al-Quran yang disarikan dari peng…
Teungku Daud Beureueh adalah orang yang menyambut proklamasi kemerdekaan Indonesia 1945 dengan sumpah setia. Ia mencintai Indonesia merdeka: dihimpunnya dana masyarakat Aceh untuk membiayai perjuangan militer dan diplomatik RI melawan tekanan Belanda. Bagi Bung Karno, Aceh bahkan dianggap “daerah modal republik”. Namun sebagai ulama dan tokoh masyarakat kharismatik Aceh, dia mengangkat senj…
Kiai Wahid, demikian dia biasa disapa, merupakan tokoh pembaru pesantren dan pendidikan Islam negeri ini. Sepulang menyantri di sejumlah pesantren di Jawa Timur dan belajar di Negeri Arab, ayah Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid ini memasukkan pendidikan umum dalam sistem pendidikan Pesantren Tebuireng. Kepiawaiannya berorganisasi dan berpolitik membuat Wahid Hasyim dipilih sebagai anggota Bada…
Sri Sultan Hamengkubuwono IX lahir pada 12 April 1912 dan meninggal pada 2 Oktober 1988, ia lahir dengan nama Gusti Raden Mas Dorodjatun adalah Sultan Yogyakarta kesembilan dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta yang pertama. Ia merupakan Wakil Presiden Indonesia kedua yang menjabat pada tahun 1973–1978. Raja Jawa yang bernama kecil Gusti Raden Mas Dorodjatun ini memiliki karakter yang perp…
Mengawali karier militer sebagai serdadu Belanda, Ali Moertopo adalah simpul penting Soeharto dan politik Orde Baru. Dia intel, aktivis, dan politikus ulung. Ali Moertopo meremukkan demokrasi justru ketika Indonesia tengah meninggalkan otoritarianisme Bung Karno. Ia menggelar pel bagai operasi khusus: membabat partai politik untuk membesarkan Golkar, menciptakan fobia pada Islam dengan merangk…
Buku ini menceritakan secara rinci perjuangan Chairul Tanjung, yang merupakan tokoh muda sukses dalam membangun komunitas bisnisnya, bukan berangkat dari sesuatu yang sudah besar. Perjuangannya dalam membangun apa yang telah dicapainya sampai saat ini tidak lepas dari kepemimpinan dan visi yang dimilikinya dalam ikut serta membangun negara ini. Chairul Tanjung memiliki idealisme bahwa perusahaa…
Menyusuri kejayaan kaum muslimin di masa silam dan menumbuhkan kembali iman yang ada di dalam dada. Masih segar dalam ingatan kaum muslimin tentang sosok pahlawan kita kali ini, kehadirannya mampu menggoncangkan kaki-kaki kaum yang ingkar kepada Rabb semesta alam. Sepak terjangnya dikenal baik kawan maupun lawan. Di sepanjang sejarah, Shalahuddin Al-Ayyubi adalah pahlawan Islam yang harus ditel…
Sesungguhnya yang paling mengenal diri itu adalah diri sendiri. Prinsip ini dipegang betul oleh seorang Abdullah Gymnastiar (Aa Gym). Pujian serta kritikan pedas dari banyak orang dan media telah mewarnai aktivitas dakwah serta bisnis yang digagasnya. Kini saatnya Aa Gym mengasah pena untuk bercerita tentang apa dan bagaimana dirinya sebenarnya. Sebuah rekaman perjalanan hidup dengan nama qolbu…
Ada begitu banyak tokoh besar Islam yang turut mempengaruhi sejarah dunia. Sejak diturunkan ke dunia lebih dari lima belas abad yang lalu, Islam memang telah memunculkan suatu peradaban gilang- gemilang, yang belum pernah terjadi pada masa sebelumnya. Sejarah kebesaran Islam dimulai sejak masa-masa kehidupan Rasulullah Saw. dan para sahabatnya, hingga saat Imperium Turki Utsmani menguasai sebag…
Buku ini memuat 30 sejarah biografi ulama besar lintas generasi, di antaranya: Syaikh Abdur Ra’uf as-Sinkili, Syaikh Muhammad Yusuf al-Makassari, Syaikh Muhammad Arsyad al-Banjari, Syaikh Abdush Shamad al-Palimbani, Syaikh Nawawi al-Bantani, Syaikhona Muhammad Kholil al-Bankalani, Syaikh Muhammad Sholeh ‘Darat’ as-Samarani, Syaikh Sayyid Utsman al-Batawi, Syaikh Ahmad Khatib al-Minangkaba…
Buku ini merangkum perjalanan seorang Uje dalam menapaki hidup sebelum dan sesudah di kenal publik sebagai pendakwah yang bersahaja dan dekan dengan segala lapisan khusus nya anak muda, buku yang singkat ini hanyalah salah satu perjalanannya yang sangat perlu kita teladani, lika liku kehidupannya terekam jelas hingga beliau kembali mengadap Sang Khalik.
K. H. R. As'ad Syamsul Arifin merupakan Pahlawan Nasional yang namanya tidak terlepas dari sejarah kelahiran NU dan peran pentingnya dalam penerimaan Pancasila sebagai dasar negara sekaligus asas organisasi NU.