Novel karya Muhammad Makhdlori yang berjudul Ayyub dan Ulat-Ulat yang Menggerogotinya ini mengisahkan bagaimana Nabi Ayyub menjalani ujian dari Allah dengan kesabaran yang tak terbatas. Di awali dengan kisah Nabi Ayyub yang mulanya memiliki tiga istri dan dikaruniai anak yang banyak serta kekayaan yang melimpah.
Buku ini merupakan karya sastra berupa novel yang dikemas dalam roman epik. Di dalamnya berisi ajaran syekh siti jenar yang bermuara pada manunggaling kawula lan gusti, sejak awal kemunculannya pada masa para wali sanga memang sudah menjadi kontroversi. Hal ini juga di berkembang adanya pertarungan antara kelompok yang mendukung syariat dan hakikat. Dalam novel ini juga terekam bahwa perjuangan…
Kyai Gentayu berjingkrak, menaikkan kaki depannya sambil meringkik riang dan sesekali melonjak. Surainya berkibar terentak selaras dengan tapak-tapaknya yang berkecipak. Dengan kepala mendongak, sang penunggang tetap dapat duduk tegak. Lelaki berperawakan tinggi lagi kacak itu tampak seperti sedang menari tandak, Gerak tubuhnya melenggak sesuai lenggok tunggangannya yang rancak. Di sekeliling k…
Banyak orang mengatakan bahwa sejarah ditulis oleh para pemenang. Hal ini sama sekali tak mengejutkan alias wajar belaka. Tetapi, bagaimana jika sejarah—atau apa yang kita ketahui sebagai sejarah—ditulis oleh orang yang salah? Bagaimana jika semua yang telah kita ketahui hanyalah bagian dari cerita yang salah tersebut? Dalam buku kontroversial yang sangat tersohor ini, Jonathan Black mengu…
Buku ini adalah kelanjutan dari karya Lukam Hakiem sebelumnya yang berjudul "Merawat Indonesia : Belajar dari Tokoh dan Peristiwa". Sebagai penulis yang dekat dan berinteraksi langsung dengan para pelaku sejarah, buku ini tentu sangat menarik. Kisah-kisah yang dituliskan sangat mengalir dan memotivasi para pembaca untuk bercermin dari para tokoh tersebut. Sebagai seorang aktivis dan jurnalis, p…
Adolf Hitler tidak tewas bunuh diri di dalam bunkernya di Berlin. Sejumlah petinggi Sekutu membenarkan hal ini. Bahkan, 'tengkorak Hitler' yang selama ini disimpan Rusia ternyata palsu. Hitler diduga kuat melarikan diri ke suatu negeri di selatan. Salah satu lokasi yang disebut-sebut sebagai tempat persembunyiannya adalah Indonesia, yang diyakini Prof. Arysio Santos--Pakar Fisika Nuklir dan Geo…
Raja Arthur, Merlin Lancelot, Siapakah mereka sebenarnya? Apakah kisah 1001 Malam jumlahnya sebanyak judulnya? Kuda Troya yang legendaris, apakah memang benar-benar pernah dibuat dan dipakai untuk menyelundupkan pasukan? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu sering tidak memiliki jawaban yang memuaskan. Peninggalan sejarah yang menjadi bukti keberadaan cerita tersebut pun sangat jarang ditemukan, s…
Selama lebih dari seribu tahun, Konstantinopel adalah pusat dunia Barat sekaligus pertahanan Kristen terhadap Islam. Selama itu pula kota ini tak lepas dari ancaman, namun selalu selamat dari penyerangan rata-rata setiap empat puluh tahun. Hingga akhirnya, sultan Usmani, Mehmet II, pemuda 21 tahun yang haus keagungan, berhasil melewati tembok pertahanan kota dengan bala tentaranya yang sangat b…
PERANG JAWA (185-30) adalah suatu “tsunami” dalam sejarah Indonesia modern yang menghancurkan tatanan lama Jawa dan melahirkan sebuah oemerintah kolonial baru, Hindia Belanda (1818-1942). Perang total ini juga menjadi pemicu lahirnya historiografi baru. Untuk perta,a kali dalam sastra Jawa modern muncul sebuah otobiografi-Babad Diponegoro (1832)—yang ditulis Pangeran Diponegoro (1785-1855…
Negeri ini menyimpan banyak pelajaran dari kisah-kisah perjuangan masa lalu para tokohnya. Tentang prinsip hidup, semangat dalam berjuang, dan kesederhanaan mereka. Semuanya menjadi faktor penguat bagi lahirnya sebuah negeri yang sekarang bernama Negara Kesatuan Republik Indonesia. Buku Merawat Indonesia ini ditulis oleh Lukman Hakiem, diterbitkan oleh Pustaka Al Kautsar pada Desember tahun 20…
Sesuai kesepakatan internasional, keberadaan suatu negara ditentukan oleh empat unsur yaitu penduduk yang tetap, wilayah yang tertentu, pemerintahan yang sah,dan kemampuan untuk mengadakan kerja sama dengan negara lain. Unsur terakhir inilah sebuah perjanjian atau kerja sama antar negara bisa dilakukan. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri, p…
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar. Kebesaran bangsa Indonesia itu terlihat dari sejarahnya yang gemilang pada zaman kerajaan-kerajaan yang pernah berjaya di bumi Indonesia. Memahami kehidupan bangsa Indonesia di masa lampau, menyadarkan kita betapa beruntungnya kita menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Sejak berabad-abad lampau, di Indonesia berdiri kerajaan-kerajaan yang bercorak Hi…
Ternyata, melihat diri sendiri itu tidak mudah. Butuh ruang yang mesti kita sediakan untuk menempatkan berbagai kekurangan dan kesalahan. Bukan dipoles atau dilupakan. Tapi, menjadi gudang atau brankas, yang sesekali perlu dibuka. Menjadi aset untuk kesediaan selalu membenahi kekurangan dan tidak mengulang kesalahan. Hati mesti punya catatannya sendiri. Di ruang itu, di depan cermin besar itu,…
buku ini bercerita mengenai perkembangan bioskop di Indonesia, sejak muncul pada sekitar tahun 1900-an hingga kini.
Peradaban yang Indah dari Delhi, TERNYATA EROPA MISKIN DAN ASIA GEMILANG! Asia memonopoli inovasi dan berjaya dalam segala bidang; ekonomi, iptek, politik, dan menguasai jaringan kunci yang membentang dari Arab hingga India dan dari Cina hingga Hindia. Selamat menyelami dunia yang gemilang!
Buku ini merupakan potret sederhana dari sepercik Keagungan Kota Suci Makkah. Buku ini akan mengajak anda menyusuri sejarah makkah dan misteri-misteri yang tertimbun di dalamnya. Ka'bah sebagai monumen yang menjadi ikon kota Makkah, juga diungkap dengan mendalam tahap demi tahap pembangunan dan perkembangannya.
Sebagaimana manusia pada umumnya, Kartini pasti mengalami perjalanan dan dinamika dalam masa hidupnya yang ibarat noktah dalam bentang panjang sejarah peradaban. Melalui pemahaman ini kita dapat merunut pemikiran anak bangsa yang hidup di pengujung abad ke-19 ini. Apa yang dijalaninya-dihempas-diperas-digelandang; juga apa yang dipaksakan padanya…. Agar kita belajar menghargai-menjaga-memperj…
Pengelolaan lingkungan sangat membutuhkan kesadaran yang mendalam mengenai posisi dan peran manusia dalam masyarakatnya dan membutuhkan penguasaan konsep-konsep pengetahuan serta cara (teknologi) yang tepat. Sampai saat ini masih banyak problem yang muncul akibat adanya hubungan yang tidak serasi antara ilmu, lingkungan, teknologi, dan masyarakat itu sendiri. Pendekatan penulisan buku yang di…
Belasan tahun setelah Nabi Muhammad wafat, kaum Muslim berhasil menaklukkan pusat-pusat peradaban Timur Dekat kuno: menggulingkan Kekaisaran Persia, sebuah kekuasaan regional yang besar; mempecundangi Byzantium menjadi negara “pinggiran”; dan mencabik-cabik wilayah Kekaisaran Roma yang amat luas. Dalam masa seratus tahun, pasukan Muslim bahkan sukses mengobrak-abrik kekuasaan Dinasti China …
Siapa bilang Indonesia dijajah 350 tahun? Bohong. Mitos belaka. Melalui buku ini G.J. Resink sebagai sejarawan dan ahli hukum internasional sekaligus penyair memaparkan bukti-bukti betapa semua itu kontruksi politik kolonial. Kebohongan 350 tahun dijajah dipopulerkan politisi Belanda dan buku-buku pelajaran sekolah kolonial, tetapi semakin kuat dipercaya sebagai kebenaran sejarah ketika Sukarno…
Zaman prasejarah di Indonesia berakhir pada abad IV Masehi. Pada saat itu masyarakat Kerajaan Kutai telah mengenal tulisan. Kita dapat mengetahui fakta itu dari peninggalan berupa yupa. Yupa merupakan salah satu prasasti yang dapat kita jadikan sebagai bukti untuk mengungkap kehidupan pada masa yang lalu. Pada masa selanjutnya kita mengenal banyak sekali prasasti yang ditemukan di Indonesia. Is…
Sangiran merupakan sebuah situs manueia purba dari kala plestosen yang paling lengkap dan paling penting di Indonesia, dan bahkan di Asia. Situs ini memiliki luas 59,21 Km2 dan secara administratif terletak di Kabupaten Sragen dan Karanganyar, Jawa Tengah. Besarnya potensi kandungan Situs Sangiran yang sangat signifikan bagi pemahaman evolusi manusia, lingkungan, fauna dan budayanya, maka pada …
Pers adalah salah satu unsur penting dalam kehidupan sebuah masyarakat atau bangsa. Beragam peran yang di miliki pers menjadikannya sebagai kekuatan pengubah yang strategis dan efektif. Peranan pers sebagai kekuatan pengontrol sekaligus penyambung aspirasi tidak bisa di temukan pada media yang lain. Kita bisa mengetahui hal itu dari sejarah pers di Indonesia. Keberadaan pers bermula dari keingi…
Buku ini berisi tentang sejarah pemerintah darurat republik Indonesia, terhitung sejak indonesia sebelum merdeka. Pada buku ini dijelaskan secara runtut berdasarkan tanggal kejadian serta disusun berdasarkan susunan arsip
Lahirnya organisasi pergerakan nasional tidak dapat dilepaskan dengan kebijaksanaan politik pemerintahan.
Buku ini berisikan tentang pengetahuan yang lebih dalam tentang negara kita dan memahami pentingnya mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Buku ini membahas secara detail mengenai pergerakan indonesia melalui jalur di plomasi, baik ketika jaman penjajahan belanda maupun jepang.Selain itu buku ini secara khusus membahas mengapa organisasi yang didirikan selalu mengalami kegagalan dalam perkembangannya.Sebagai contoh adalah sarekat islam.
Revolusi kemerdekaan Indonesia merupakan salah satu periode sejarah nasional yang akan senantiasa diingat oleh segenap rakyat Indonesia. Meskipun demikian, di antara kita tidak banyak yang dapat memperoleh atau memberikan gambaran cukup luas mengenai periode sejarah pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia. Hal ini mendorong penulis untuk mengungkap kembali peristiwa bersejarah ini guna melen…
Buku ini menceritakan rentetan kisah perjuangan mereka yang sangat dijiwai oleh semangat persatuan bangsa. Melalui buku ini, kita dapat merasakan gelora semangat di hati rakyat. Semangat persatuan inilah yang seharusnya kita hayati, kemudian kita terapkan dalam kehidupan.
Buku ini membahas tentang benteng-benteng peninggalan Belanda di Indonesia sebagai bangunan tua peninggalan masa penjajahan
Buku ini membahas kiprah pers di tanah air yang selalu terkait erat dengan pergolakan bangsa. Selain itu, buku ini juga mengupas seluk-beluk pers, seperti teori-teori pers, pasang surut kebebasan pers, dan kasus-kasus pers di negeri ini.
Buku ini menelaah konstruksi materi G 30 S dalam buku pelajaran, praksis pembelajaran di sekolah, dan praktik sosialnya di tengah masyarakat. Buku merupakan pengembangan hasil Penelitian Dasar Kompetitif Nasional Dikti Tahun 2019-2020. Buku diharapkan dapat memperkaya khasanah sejarah kontroversial, terutama G 30 S, dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengembangan materi, dan transformasi pe…
Dalam kajian sejarah penyebaran Islam di Indonesia, dan lebih sepesifik di pulau Jawa, maka tidak akan terlepas dari pembahasan Walisongo. Tak bisa dipungkiri bahwa dalam diskursus Walisongo, yang mengemuka bahkan sangat ditonjolkan adalah kemistikan dan kekeramatan masing-masing Wali atau Sunan. Bagaimana peran mereka, agungnya nilai-nilai ajaran, kayanya khazanah keilmuan, dan keluhuran sikap…
Buku ini menjadi klasik sebab menjawab pertanyaan dasar masyarakat tentang apakah guna sejarah? Apakah sejarah bisa digunakan untuk bekerja dan menghasilkan keuntungan? Banyak pekerjaan memerlukan sejarah, seperti jurnalis, pendidik, arsitek, dan pembuat film. Termasuk pula pegawai pemerintah, mulai dari kepala desa, walikota, gubernur, diplomat, menteri luar negeri, perdana menteri sampai pres…
Selain membahas fakta sejarah, dalam buku ini Carr juga mengkaji peran dan hubungan masyarakat serta individu dalam sejarah, keterkaitan sejarah dengan ilmu juga moralitas, penyebab rasional dan penilaian moral dalam sejarah, serta membahas sejarah sebagai upaya memahami serta menyiasati masa kini dan masa depan melalui masa lalu. Carr juga mengajak untuk lebih memperluas wawasan mengenai sejar…
Di mata Muslim, Muhammad Al-Fatih atau Sultan Mehmet II dikenal sebagai “Sang Penakluk”, sementara di Barat ia dianggap “Teror bagi Dunia”. Pemimpin yang ditakuti pada masanya ini memegang tampuk kekuasaan Kekaisaran Utsmani sejak berusia 12. Bahkan, usianya baru 21 tahun ketika pada 1453 ia menaklukkan Konstantinopel (Istanbul), ibu kota Romawi Timur di bekas koloni Yunani Byzantium. …
BUKU INI berisi 70 kolom Ong Hok Ham di majalah Tempo dari 1976-2002, yang merupakan refleksi seorang sejarawan atas pelbagai persoalan yang dihadapi Indonesia: dari mitos kekuasaan sampai peran preman (jago). Ditulis dengan bahasa yang sederhana, karya ini seolah menegaskan bahwa bangsa ini, terutama penguasanya, tak pernah berhenti menakik peradaban usang, peradaban yang tidak membawa kita ke…
Melalui buku ini sejarawan Ong Hok Ham menyadarkan kita bahwa Madiun memiliki sejarah yang panjang. Maka betapa salah jika ingatan atas wilayah ini hanya terpatri pada sejarah pemberontakan PKI 1948. Pada era Perang Giyanti (1746-1755), misalnya, Madiun memberikan dukungan yang amat penting bagi Sultan Mangkubumi (bertakhta 1749-1792). Dukungan ini berasal dari sosok Kiai Tumenggung Wirosentiko…
Tahukah kamu bahwa bangsa Indonesia kaya akan keberagaman, baik itu suku, agama, status sosial, dan lain sebagainya. Keberagaman akan membawa dampak positif, apabila disikapi dengan positif tetapi sebaliknya keberagaman akan memicu hal-hal yang negatif apabila disikapi dengan tidak bijaksana. Buku ini akan mengupas hal-hal yang sering kamu jumpai dilingkungan sekitarmu. Barangkali kamu mempunya…
“Mbok Ratu [Ageng]/ cicitmu ini/ ketahuilah kelak/ sudah kehendak Yang Maha Kuasa / jalan hidupnya ditakdirkan jadi lakon luar biasa…” Nujum Sultan Hamengkubuwono I, Eyang Buyut Diponegoro Aku Diponegoro! menguak episode masa kecil, penangkapan, pengasingan, dan dunia batin Sang Pangeran menghadapi kekalahan dan kematian yang belum diketahui banyak orang. Bahan diambil dari karya Dr Pet…
Garuda ini—kalian tahu—selalu ada di dada ini Warna merahputih itu, menjadi warna darahku. Dapatkah kalian melihat air mataku berdarah-darah, menyaksikan merah-putih yang semakin kusam berkibar-kibar? Lihatlah bendera Malaysia sana: Ia berkibar cemerlng di pucuk-pucuk galah yang tinggi, di atas tahan yang makmur, di atas atap-atap penduduk yang hidup bahagia. Setiap kali memandang merah-put…
Kehidupan mendidik Dahlan kecil dengan keras. Baginya, rasa perih karena lapar adalah sahabat baik yang enggan pergi. Luka di kakinya menjadi bukti perjuangan dalam menjalani hidup. Dia harus berjalan puluhan kilometer untuk bersekolah tanpa alas kaki.
Bagi setiap perantau sepertiku, rindu adalah hantu yang paling menakutkan. Tak ada yang tahu bagaimana ia mendatangiku setiap waktu. … begitu menyiksa, menggeretakkan tulang-tulang ketabahan. Karang Asam, Samarinda, Bumi Etam. Dua tahun telah berlalu, sejak Dahlan meninggalkan Kebon Dalem. Sayangnya, merantau dan menjadi mahasiswa tidak semudah yang dibayangkan. Perkuliahan berlangsung me…