PERPUSTAKAAN SMECHATWOLASMA

Kami Datang - Kami Membaca - Kami Berkarya

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Sang Pangeran dan Janissary Terakhir
Penanda Bagikan

Text

Sang Pangeran dan Janissary Terakhir

Salim A. Fillah - Nama Orang;

Kyai Gentayu berjingkrak, menaikkan kaki depannya sambil meringkik riang dan sesekali melonjak. Surainya berkibar terentak selaras dengan tapak-tapaknya yang berkecipak. Dengan kepala mendongak, sang penunggang tetap dapat duduk tegak. Lelaki berperawakan tinggi lagi kacak itu tampak seperti sedang menari tandak, Gerak tubuhnya melenggak sesuai lenggok tunggangannya yang rancak. Di sekeliling kuda yang menjejak-jejak,, para pengawalnya seirama berlari hingga tombak-tombak di tangan mereka turut meliuk bagai Pusaran Ombak.
“Lihat Paman! Lihat sedulur sekalian!" seru Sang Pangeran yang tiba-tiba memutar kendali kudanya sambil mengacungkan tangan ke arah Puri dan Masjid yang dikerumuk api. "Kediaman kita telah terbakar!" Dan tiada lagi tersisa tempat bagi kita di atas Bumi ini! Maka mari kita semua mencari temapt untuk diri kita di sisi Gusti Allah!”
“Kami bersama Anda, Kangjeng Pangeran! Pejah gesang fi sabilillah!”, sambut para pengikut.
“Dan demikian pula kalian, para Janissary terakhir?”, tanyanya meminta penegasan disela ringkik Gentayu yang telah hendak berpacu namun dikekang.
“Tentu, Pangeran… Kita adalah kaum, yang apabila bumi menyempit bagi kita, maka langit yang akan meluas untuk kita! Hiyaaaa!”, seru Nurkandam Pasha sambil melecut kudanya. Sang Pangeran tersenyum mantap, dan sekali dia lepaskan kekang Gentayu, dua lompatan kuda itu senilai tiga kali loncatan kawanannya.
“Hiyaaa… Hiyaaa…”, serempak yang lain turut berpacu dan turangga-turangga terbaik dari Tergalreja itu berlari ke arah terbenamnya mentari sebelum membelok ke selatan menyusur tepian Kali Bedhog.
“Maktuub..!”, Katib Pasha yang ada di barisan belakang berbisik dengan memejam mata sambil mengusap surai tunggangannya dan menunduk khusyu’. Sejak senja yang gerah, Rabu 5 Dzulhijjah 1240 Hijriah, salah satu perang sabil paling berdarah di Nusantara itu telah pecah.


Ketersediaan
#
My Library (Novel Sejarah) 959.8022 Fil s
C.41114
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
Sejarah
No. Panggil
959.8022 Fil s
Penerbit
Yogyakarta : Pro-U Media., 2019
Deskripsi Fisik
632 hlm.; 15.5 x 23 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-7490-06-7
Klasifikasi
959.8022
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Pertama
Subjek
Sang Pangeran dan Janissary Terakhir
Novel Sejarah
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN SMECHATWOLASMA
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Pusat informai dan literasi yang edukatif, informatif dan rekreatif untuk mendukung pendidikan vokasi yang berwawasan lingkungan dan berkebhinekaan global.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?