Text
Kartini dan Muslimah dalam Rahim Sejarah
Sebagaimana manusia pada umumnya, Kartini pasti mengalami perjalanan dan dinamika dalam masa hidupnya yang ibarat noktah dalam bentang panjang sejarah peradaban. Melalui pemahaman ini kita dapat merunut pemikiran anak bangsa yang hidup di pengujung abad ke-19 ini. Apa yang dijalaninya-dihempas-diperas-digelandang; juga apa yang dipaksakan padanya…. Agar kita belajar menghargai-menjaga-memperjuangkan-mengharumkan jati diri bangsa.
Sungguh tak enak menjadi bangsa pecundang, yang bahkan menamai dirinya sendiri saja tak punya kuasa. Yang dikatakan bahwa dirinya tak punya sejarah dan takkan bisa membuat sejarah. Sejarah milik pemenang? Maka mari menjadi bangsa yang tak sudi kalah.
Tidak tersedia versi lain